Griya Siwit

Tentang Griya Siwit
Griya siwit menyediakan berbagai produk makanan yang bahan bakunya menggunakan Rumput laut. Adapun jenis rumput laut yang digunakan Griya Siwit adalah dari Jenis Eucheuma cottonii (Kappaphycus alvarezii) dan Eucheuma spinosum




Produk


Dodol Rumput Laut Kering
Dodol Rumput Laut Basah
Brownish Rumput Laut
Kerupuk Rumput Laut
Manisan Rumput Laut



Rumput Laut
Rumput laut merupakan tumbuhan laut jenis alga. Tanaman ini adalah gangang multiseluler golongan divisi thallophyta. Berbeda dengan tanaman sempurna pada umumnya, rumput laut tidak memiliki akar, batang dan daun. Jenis rumput laut sangat beragam, mulai dari yang berbentuk bulat, pipih, tabung atau seperti ranting dahan bercabang-cabang. Seperti layaknya tanaman darat pada umumnya, rumput laut juga memiliki klorofil atau pigmen warna yang lain. Secara umum, rumput laut yang dapat dimakan adalah jenis ganggang biru (cyanophyceae), ganggang hijau (chlorophyceae), ganggang merah (rhodophyceae) atau ganggang coklat (phaeophyceae).

Kandungan Nutrisi Rumput Laut
Rumput laut mempunyai kandungan nutrisi cukup lengkap. Secara kimia rumput laut terdiri dari :
air (27,8%)
protein (5,4%)
karbohidrat (33,3%)
lemak (8,6%)
serat kasar (3%)
abu (22,25%)
Selain itu rumput laut juga mengandung enzim, asam nukleat, asam amino, vitamin (A,B,C,D, E dan K) dan makro mineral seperti nitrogen, oksigen, kalsium dan selenium serta mikro mineral seperti zat besi, magnesium dan natrium. Kandungan asam amino, vitamin dan mineral rumput laut mencapai 10 -20 kali lipat dibandingkan dengan tanaman darat.

Manfaat Rumput Laut
- Mencegah Penyakit Stroke 
        Mengkonsumsi rumput laut dapat menyerap kelebihan garam pada tubuh sehingga dapat mengurangi tekanan darah tinggi pada seseorang.
- Mencegah terjadinya penuaan dini dan menjaga kesehatan dan kehalusan kulit
        Kandungan vitamin, mineral, asam amino dan enzym dalam rumput laut sangat potensial sebagai antioksidan  yang berperan dalam penyembuhan dan peremajaan kulit. Vitamin A (beta carotene) dan vitamin C bekerjasama dalam memelihara kolagen, sedangkan kandungan protein dari rumput laut penting untuk membentuk jaringan baru pada kulit.
- Mencegah Terjadinya Penurunan Kecerdasan 
       Kandungan iodium pada rumput laut yang sangat tinggi dapat mengatasi defisiensi iodium pada tubuh yang berdampak pada penurunan kecerdasan seseorang.
- Sebagai Makanan Diet 
       Serat pada rumput laut bersifat mengenyangkan dan kandungan karbohidratnya sukar dicerna sehingga akan menyebabkan rasa kenyang lebih lama. Disamping itu, serat pada rumput laut juga dapat membantu memperlancar proses metabolisme lemak sehingga akan mengurangi resiko obesitas, menurunkan kolesterol darah dan gula darah.
- Sebagai Anti Oksidan dan Meningkatkan Kekebalan Tubuh 
       Kandungan klorofil dan vitamin C pada rumput laut (ganggang hijau) berfungsi sebagai anti oksidan sehingga dapat membantu membersihkan tubuh dari reaksi radikal bebas yang sangat berbahaya sehingga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang kuat akan dapat menguruangi gejala alergi.
- Mencegah Gejala Osteoporosis
        Rumput laut mengandung kalsium sepuluh kali lebih tinggi dibandingkan dengan susu, sehingga rumput laut sangat tepat dikonsumsi untuk mengurangi dan mencegah gejala osteoporosis.
Mencegah Penyakit Gangguan Pencernaan
Rumput laut juga membantu pengobatan tukak lambung, radang usus besar, susah buang air besar dan gangguan pencernaan lainnya.
- Lain lain 
        Disamping sebagai bahan makanan bergizi, rumput laut telah banyak digunakan sebagai bahan pembuatan obat-obatan dan suplemen makanan serta difortifikasi ke produk pangan untuk meningkatkan nilai jual produk tersebut. Jenis rumput laut yang banyak digunakan untuk pembuatan obat adalah alga coklat khususnya sargasum dan turbinaria. Pengolahan rumput laut jenis tersebut menghasilkan ekstrak berupa senyawa natrium alginat. Senyawa alginat inilah yang dimanfaatkan dalam pembuatan obat antibakteri, anti tumor, penurunan darah tinggi dan mengatasi gangguan kelenjar.

Eucheuma cottonii
Eucheuma cottonii merupakan salah satu jenis
rumput laut merah (Rhodophyceae) dan berubah nama menjadi Kappaphycus
alvarezii
karena karaginan yang dihasilkan termasuk fraksi kappa-karaginan.
Klasifikasi Eucheuma cottonii menurut Doty (1985) adalah sebagai berikut :
Kingdom : Plantae
Divisi : Rhodophyta
Kelas : Rhodophyceae
Ordo : Gigartinales
Famili : Solieracea
Genus : Eucheuma
Species : Eucheuma alvarezii Doty
Kappaphycus alvarezii (doty) Doty
Ciri fisik Eucheuma cottonii adalah mempunyai thallus silindris,
permukaan licin, cartilogeneus. Keadaan warna tidak selalu tetap, kadang-kadang
berwarna hijau, hijau kuning, abu-abu atau merah. Perubahan warna sering terjadi
hanya karena faktor lingkungan. Kejadian ini merupakan suatu proses adaptasi
kromatik yaitu penyesuaian antara proporsi pigmen dengan berbagai kualitas
pencahayaan (Aslan 1998). Penampakan thalli bervariasi mulai dari bentuk
sederhana sampai kompleks. Duri-duri pada thallus runcing memanjang, agak
jarang-jarang dan tidak bersusun melingkari thallus. Percabangan ke berbagai
arah dengan batang-batang utama keluar saling berdekatan ke daerah basal
(pangkal). Tumbuh melekat ke substrat dengan alat perekat berupa cakram.
Cabang-cabang pertama dan kedua tumbuh dengan membentuk rumpun yang
rimbun dengan ciri khusus mengarah ke arah datangnya sinar matahari (Atmadja
1996).
Eucheuma spinosum
Dalam sistematika tumbuh-tumbuhan untuk menentukan divisi dan mencirikan kemungkinan filoginetik antara kelas secara khas digunakan komposisi plastida, pigmen, struktur karbohidrat dan komposisi dinding sel. Berdasarkan cara di atas maka Eucheuma spinosum termasuk ke dalam :
Kingdom : Plantae



Kelas : Rhodophyceae
Sub kelas : Florideae
Ordo : Gigartinales
Famili : Solieriaceae
Genus : Eucheuma
Spesies : Eucheuma spinosum (Atmaja dkk., 1996)
Bentuk dari tanaman ini tidak mempunyai perbedaan susunan kerangka antara akar, batang, dan daun. Keseluruhan tanaman ini merupakan batang yang dikenal sebagai talus (thallus). Thallus ada yang berbentuk bulat, silindris atau gepeng bercabang-cabang. Rumpun terbentuk oleh berbagai sistem percabangan ada yang tampak sederhana berupa filamen dan ada pula yang berupa percabangan kompleks. Jumlah setiap percabangan ada yang runcing dan ada yang tumpul. Permukaan kulit luar agak kasar, karena mempunyai gerigi dan bintik-bintik kasar. Eucheuma spinosum memiliki permukaan licin, berwarna coklat tua, hijau coklat, hijau kuning, atau merah ungu. Tingginya dapat mencapai 30 cm. Eucheuma spinosum tumbuh melekat ke substrat dengan alat perekat berupa cakram. Cabang-cabang pertama dan kedua tumbuh membentuk rumpun yang rimbun dengn ciri khusus mengarah ke arah datangnya sinar matahari. Cabang-cabang tersebut ada yang memanjang atau melengkung seperti tanduk
Komposisi kimia rumput laut jenis Eucheuma spinosum
Komponen Kimia
Komposisi
Kadar air
Protein
Lemak
Karbohidrat
Serat kasar
Abu
Mineral :
Ca
Fe
Cu
Pb
Vit B1 (Thiamin)
Vit B2 (Ribolavin)
Vit C
Keragenan
21,90 (%)
5,12 (%)
0,13 (%)
13,38 (%)
1,39 (%)
14,21 (%)
52,85 ppm
0,180 ppm
0,768 ppm
-
0,21 mg/100g
2,26 mg/100g
43 mg/100g
65,75 %